Articles

Read the articles about accounting,internal audit, tax, human resource,information and technology.

KORELASI MOTIVASI DENGAN ETIKA BEKERJA

12 April 2018
Category: SECRETARY
Penulis:         Brigita Ageng Cahyani, A.Md.
KORELASI MOTIVASI DENGAN ETIKA BEKERJA

Selama ini kita bertanya-tanya, apakah motivasi di tempat kerja itu diperlukan? Pentingkah pada kehidupan bekerja kita? Hingga di luaran sana banyak sekali seminar, siaran radio maupun siaran televisi yang menawarkan berbagai acara yang dapat memotivasi banyak orang, dengan mengundang motivator ataupun orang-orang sukses yang memiliki sisi cerita unik dalam hidupnya yang dapat menginspirasi orang lain. Ya, motivasi kerja sangatlah penting! Mengapa? Motivasi dapat membuat kita merasa lebih baik, membuat kita lebih bersemangat dan optimis dalam melakukan sesuatu. Bayangkan saja, jika Anda bekerja tanpa ada motivasi dari diri sendiri maupun lingkungan sekitar, apa yang Anda rasakan?

Nah, apakah pengertian motivasi? Motivasi adalah suatu proses yang menghasilkan suatu intensitas, arah dan ketekunan individual dalam usaha untuk mencapai satu tujuan. Motivasi dalam bekerja juga akan mempengaruhi etika kita dalam bekerja. Apakah korelasinya? Mengapa bisa? Bisa saja, dengan mempunyai motivasi dalam bekerja maka Anda akan berusaha untuk melakukan yang terbaik. Anda pasti akan mengupayakan segala sesuatu yang terbaik untuk menyelesaikan tugas tersebut dengan cara yang terbaik, agar hasil akhir yang didapatkan juga baik. Ibaratnya jika Anda termotivasi pada saat bekerja maka Anda tidak hanya memberikan 100% Anda pada pekerjaan tersebut, bisa jadi Anda memberikan 200% yang Anda punya.

Nah jika Anda merasa tidak termotivasi, maka etika Anda pada saat bekerja juga tidak akan bagus. Anda akah menjadi karyawan yang malas, bekerja asal-asalan, mudah menggerutu, tidak memedulikan kepentingan orang lain, tidak cekatan, tidak efektif, tidak memedulikan hasil akhir pekerjaan Anda, dan masih banyak lagi. Mungkin bahkan Anda akan melanggar peraturan-peraturan perusahaan yang mungkin saja tidak sengaja Anda lakukan, karena Anda asal bekerja. Sehingga bisa saja hasil kerja Anda tadi bukannya menguntungkan perusahaan namun merugikan perusahaan. Nah Anda tidak ingin hal itu terjadi bukan?

Motivasi tidak hanya datang dari diri sendiri, namun juga lingkungan sekitar Anda. Apa saja sih motivasi yang dibutuhkan karyawan agar tercapainya etika kerja yang baik?

Saya akan bahas dari sisi motivasi dari diri sendiri dulu, apa saja yang bisa dilakukan:

    1.Ingat tujuan apa yang ingin Anda capai ketika Anda memilih pekerjaan tersebut!

    Ini motivasi yang paling sederhana namun paling penting, karena Anda tahu apa yang Anda butuhkan, dan apa yang Anda inginkan.

    2.Bentuk motivasi lainnya yang membuat Anda lebih tertantang

    Motivasi diri Anda untuk berbuat lebih dari kebiasaan, yang mungkin nanti hasilnya lebih efisien dan efektif dibanding dengan cara yang lama, tidak ada ruginya mencoba hal yang baru bukan?

    3.Berpikirlah positif bahwa usaha tidak akan mengkhianati hasil

    Jika Anda bekerja dengan sepenuh hati maka hasilnya pun akan baik pula. Dengan begitu Anda akan semakin terpacu untuk bekerja dengan sepenuh hati karena hasil yang akan dicapai pasti memuaskan.

Nah itu tadi dari sisi diri sendiri, bagaimana dengan lingkungan sekitar? Ada beberapa motivasi yang dapat dilakukan oleh lingkungan sekitar, antara lain:

    1.Salary yang sesuai dengan performa yang dihasilkan

    Tidak dapat dipungkiri, gaji memang salah satu motivasi terkuat Anda untuk bekerja. Kita berlomba-lomba untuk bekerja dengan sebaik mungkin untuk mendapatkan kenaikan jabatan untuk apa? Untuk gaji yang lebih tinggi bukan? Bekerja di perusahaan yang memperhatikan kesejahteraan hidup karyawannya dan yang memberikan penghasilan dengan baik, pasti akan memberikan motivasi yang besar dibandingkan bekerja di perusahaan yang tidak berlaku demikian. Kita akan merasa senang ketika kita mendapatkan penghargaan atas usaha dan kerja keras kita.

    2.Lingkungan kerja yang kondusif

    Selain gaji yang diterima, lingkungan kerja yang kondusif dapat memotivasi kita untuk bekerja dengan baik. Jika Anda dan rekan kerja saling mendukung satu sama lain, dapat menjadi team kerja yang solid, dan dapat menjadi teman di luar kantor, maka untuk mencapai tujuan perusahaan pasti akan lebih mudah.

    3.Atasan yang dapat menjadi contoh dan mengayomi karyawannya.

    Jika atasan dapat memberikan contoh yang baik, maka karyawan dapat menjadikannya sebagai ‘role model’. Jika kita memiliki ‘role model’ yang baik maka motivasi kita juga akan ikut naik bukan?

Demikian tips-tips yang dapat membangkitkan motivasi kita sebagai karyawan untuk mempunyai etika kerja yang baik.

   For Further Information, Please Contact Us!