Articles

Read the articles about accounting,internal audit, tax, human resource,information and technology.

JADIKAN TEKANAN PEKERJAAN MENJADI MOTIVASI UNTUK BEKERJA

15 June 2017
Category: SECRETARY
Penulis:         Brigita Ageng Cahyani, A.Md.
JADIKAN TEKANAN PEKERJAAN MENJADI MOTIVASI UNTUK BEKERJA

Pada saat menerima pekerjaan baru perasaan Anda pasti senang luar biasa, apalagi diterima kerja di tempat yang Anda inginkan atau impikan. Akan sangat mengasyikan ketika pekerjaan itu mengasyikan dan sesuai dengan impinan Anda, sehingga enjoy menjalaninya. Namun ketika setelah beberapa lama bekerja, ternyata kenyataan tidak seindah apa yang Anda bayangkan sebelumnya, banyak sekali tekanan pekerjaan yang membuat Anda menjadi tertekan. Apalagi Anda akan merasa sangat senang ketika weekend tiba, namun malas untuk kembali kerja pada hari Seninnya, sehingga muncul ungkapan “I Hate Monday! Padahal Senin sama saja dengan hari lainnya bukan?

Hal ini muncul karena tekanan dalam pekerjaan yang terlalu banyak, sehingga Anda berpikiran tidak dapat mengatasi tekanan itu lagi. Tekanan dalam pekerjaan adalah hal yang lumrah dan tidak dapat dihindari, apapun jenis pekerjaannya, apapun bidangnya, siapapun bidangnya, dimanapun Anda bekerja, dan tingkat kesulitan yang berbeda-beda. Lalu, bagaimana cara kita agar kita dapat membuat tekanan dalam bekerja itu menjadi sebuah motivasi kerja sehingga membuat kita menjadi bahagia, tambah rajin dan bersemangat pada saat bekerja?

Hal yang pertama Anda lakukan adalah, Kenali permasalahan Kerja Anda yang mengganggu pikiran Anda dan membuat Anda tertekan hingga stress. Pikirkan sejenak, dan tulis di selembar kertas permasalahan yang sedang Anda hadapi di tempat kerja. Tulis serinci mungkin permasalahan tersebut, bagaimana mulanya terjadi, apa penyebabnya, kapan terjadinya, dan apa dampaknya pada pekerjaan Anda. Lalu setelahnya tuliskan keinginan Anda atas permasalahan tersebut, dan carilah cara untuk mengatasinya. Apabila Anda tidak mampu mencari cara mengatasinya, mungkin Anda dapat berdiskusi dengan rekan kerja untuk mencarikan solusi atas permasalahan yang sedang Anda hadapi.

Yang kedua adalah, jalin hubungan baik dengan rekan kerja. Apabila kita ingin sukses dalam bekerja, jangan biarkan tekanan pekerjaan mengalahkan kita, karena jika kita tertekan maka akan berdampak dengan hasil kerja kita. Jika hasil pekerjaan kita tidak optimal maka bisa jadi tujuan perusahaan tidak dapat tercapai. Untuk itu kita harus menjalin hubungan baik dengan rekan kerja, dengan begitu pada saat Anda mencari solusi atas masalah yang sedang dihadapi, maka rekan kerja tidak akan segan untuk membantu Anda mencarikan solusinya. Usahakan terus lakukan komunikasi dua arah dengan rekan kerja apalagi rekan se-team Anda. Mengapa? Karena jika komunikasi ataupun koordinasi dengan rekan kerja Anda tidak lancar maka akan susah apabila Anda butuh nasihat dari orang lain, atau justru malah mereka membuat tekanan Anda semakin bertambah di tempat kerja. Anda tidak menginginkan hal tersebut bukan?

Yang ketiga adalah, tambahan wawasan Anda. Ini penting bagi Anda, dengan menambah wawasan Anda mungkin Anda mendapatkan ilmu-ilmu baru yang mungkin dapat Anda aplikasikan untuk mengurangi kesulitan Anda di dalam pekerjaan. Ini dapat Anda manfaatkan untuk melejitkan karir Anda, bagaimana bisa? Bisa. Ketika kita berhasil memecahkan permasalahan yang tengah kita hadapi dengan sendirinya, sehingga kinerja Anda dan kerja kita semakin meningkat kualitasnya, maka atasan akan senang dengan prestasi yang telah Anda raih dengan menyingkirkan masalah-masalah yang tengah Anda hadapi. Dengan begitu, atasan Anda akan memberikan poin lebih terhadap penilaian kinerja Anda.

Teruslah berpikir positif bahwa tekanan pekerjaan yang tengah Anda hadapi bukanlah rintangan bagi Anda untuk meraih kesuksesan dalam bekerja, karena dari permasalahan tersebut kita belajar hal baru yang mungkin di kemudian hari akan bermanfaat bagi Anda, karena Anda sudah tahu bagaimana mengatasinya. Yakinlah bahwa semuanya dapat diatasi dengan baik, tetap semangat dalam bekerja, dan jangan lupa berdoa agar semuanya terasa lebih ringan.

“Just remember, diamonds are made under pressure ! When dealing with pressure, remember you will emerge better because of the experience. So, stay calm and say ‘Bring it on’!”

   For Further Information, Please Contact Us!