PENGEMBANGAAN SUMBER DAYA MANUSIA

Sumber daya manusia dalam suatu perusahaan merupakan suatu asset penting bagi perkembangan perusahaan. Pastinya tiap perusahaan akan mencari sumber daya manusia yang cukup memiliki kompetensi yang mendukung dan dibutuhkan perusahaan. merekrut karyawan berkualitas menjadi salah satu cara yang bisa ditempuh. Masalahnya, hal tersebut pun tidak semudah yang diinginkan, terutama bagi pihak HRD. Kunci untuk mendapatkan karyawan yang berkualitas dan profesional terletak pada proses rekrutmennya diawal.

Tidak berhenti disana, ketika perusahaan sudah mendapatkan calon karyawan yang tepat, maka perlu diimbangi juga upaya dalam melakukan proses training. Dimana masa tersebut, calon karyawan memiliki pembekalan untuk memulai pekerjaan barunya dan seringkali di sebut sebagai masa training. Masa ini adalah seluruh kegiatan untuk memberi, memperoleh, meningkatkan, serta mengembangkan kompetensi kerja, produktivitas, disiplin, sikap, dan etos kerja pada tingkat keterampilan dan keahlian tertentu sesuai dengan jenjang dan kualifikasi jabatan atau pekerjaan. Proses ini merupakan titik awal yang penting dalam mengenalkan organisasi, SOP dan budaya dalam perusahaan tersebut. Tujuannya untuk mendapatkan karyawan yang mampu melakukan pekerjaan yang akan ditugaskan kepadanya, sekaligus menghindari kesalahan-kesalahan dalam menjalankan tugasnya dan untuk meningkatkan produktivitas dalam pekerjaannya. Berikut ini tahapan training dapat yang dilakukan perusahaan:

1. Orientasi. Tujuannya agar karyawan dapat memahami latar belakang perusahaan. Hal-hal yang dapat dipaparkan dalam training adalah informasi tentang benefit, struktur organisasi perusahaan dan operasionalnya, kebijakan perusahaan, visi dan misi, sistem yang ada dalam perusahaan, pengenalan fasilitas kantor, dan peraturan perusahaan.

Manfaat yang didapatkan dari training ini:

• Karyawan dapat memahami perusahaan dalam arti yang luas
• Karyawan dapat mengetahui gambaran yang diharapkan perusahaan dalam hal pekerjaan

2. Proses Pelatihan. Tujuannya adalah suatu proses mengajar kepada karyawan untuk mendapatkan kemampuan (skill) yang sesuai dengan harapan perusahaan. Hal-hal yang dapat dipaparkan dalam training adalah mengenai proses kerja dalam jabatan tersebut, tata cara atau tahapan yang dilakukan dari awal tahapan hingga akhir, dan mengetahui hubungaan kerjasamanya dalam mendukung pekerjaannya

• Manfaat yang didapatkan dari training adalah:
• Karyawan dapat memahami proses atau alur dalam menangani suatu pekerjaan
• Karyawan mendapatkan arahan yang tepat dalam menunjang pekerjaannya

3. On The Job Training. Tujuannya merupakan salah satu metode training dengan langsung mengajarkan dan memperkenalkan pada para karyawan baru terhadap pekerjaannya secara teknis. Hal-hal yang dapat dipaparkan dalam training adalah mengajarkan dan menerangkan tiap tahapannya, adanya perbaikan jika terdapat suatu kesalahan, dan menjalankan pekerjaan sesuai dengan alurnya dengan adanya bimbingan dari rekan yang senior.

Manfaat yang didapatkan dari training adalah:

• Karyawan dapat belajar secara langsung mengenai jabatannya
• Karyawan dapat terjun langsung untuk lebih mengenali pekerjaannya
• Karyawan dapat mengaplikasikan ilmu yang diterima baik di universitas maupun di masa training

Mengoptimalisasikan proses pembekalan di awal ini akan mendukung para karyawan yang baru bergabung dengan perusahaan lebih cepat beradaptasi, baik terhadap tuntutan tugas dan lingkungannya yang pada akhirnya akan mempengaruhi produktivitasnya dalam bekerja.