Articles

Read the articles about accounting,internal audit, tax, human resource,information and technology.

BERPIKIR POSITIF MEMBAWA KEBAHAGIAAN

12 May 2017
Category: SECRETARY
Penulis:         Stephanie Octavia
BERPIKIR POSITIF MEMBAWA KEBAHAGIAAN

Dalam kehidupan ini manusia diciptakan mempunyai pikiran dan akal budi. Pikiran bisa berbeda beda antara satu dengan lainnya. Pikiran tersebut bisa mengarah ke hal yang negatif maupun positif. Kita yang dapat mengatur pikiran tersebut mau mengarah kemana. Pikiran berhubungan dengan pergerakan tubuh, dan pergerakan tubuh mengikuti perintah pikiran kita.Sebagian dari kita selain memiliki pemikiran positif, tentunya tidak lepas dari pemikiran yang negatif. Rasakan perbedaannya apabila saat kita berpikir negatif, kita akan selalu mencari-cari kesalahan orang lain, mencari pembenaran sehingga kita menjadi selalu menggangap di sekitar selalu salah. Denganberpikir negatif, kita akan merasa dikejar-kejar oleh kejadian buruk, sedangkan hal tersebut belum tentu terjadi dan kita menjadi lebih tertekan/ stress.Berbeda dengan ketika kita berpikir secara positif, kita tidak akan selalu menyalahkan orang lain, melewati segala permasalahan dengan berpikir jernih dan kita bahkan akan membantu sesama dalam menghadapinya. Jadi berpikir positif akan membuat kita lebih merasakan kedamaian. Tapi secara harafiah manusia pasti akan pernah berpikiran negatif, maka dari itu kita harus lebih didominasi pikiran positif dibandingkan negatif.

Hidup kita yang mengatur adalah diri kita sendiri selama 24 jam. Hidup akan menjadi lebih baik dimana kita memandang dari segi baik tentang diri sendiri, keluarga, pekerjaan,dan lingkungan. Hidup akan serasa damai, nyaman dari kita bangun tidur lalu melakukan aktivitas sehari-hari sampai mengistirahatkan tubuh di malam hari. Jika kita mengubah pola pikir ke arah positif, maka akan berpengaruh yang sangat besar bagi kehidupan. Kenyataan memang sulit untuk dipraktekan di kehidupan ini. Adapun nilai-nilar dasar yang terpenting untuk mendominasi pikiran positif sebagai berikut:

    1.Percaya kepada sang Pencipta

    Kita harus menghargai apapun yang telah diberikan oleh sang Pencipta dan juga saling menghargai kepada sesama. Semua kehidupan diatur oleh-Nya, kita harus selalu bersyukur. Percaya atas segala yang terjadi di kehidupan kita baik maupun buruknya itu sudah diatur oleh sang Pencipta.

    2.Keluar dari kehidupan masa lalu

    Kita harus memandang jauh ke depan saat menjalani kehidupan ini. Tidak menoleh kebelakang, tidak melihat masa lalu yang dimana kita terpuruk, dan sesuatu yang menjanggal di sekitar kita. Menata kehidupan ke depan yang lebih realistis dengan pantang menyerah, gigih serta memilik ide-ide yang menunjang kehidupan kita.

    3.Tolong-menolong

    Manusia membutuhkan orang lain, dimanapun kita berada. Begitu pula kita juga memerlukan orang lain dalam menghadapi apapun. Kita sebagai makhluk sosial tidak bisa terlepas dari saling tolong menolong. Kita harus bersedia dimintai tolong oleh yang berkesusahan. Sebaliknya,kita harus tidak malu untuk meminta bantuan orang lain. Tetapi perlu diingat ketika kita meminta bantuan orang lain, jangan mengharapkan orang lain langsung mau membantu kita. Oleh karena itu, kita harus membantu orang lain dengan ikhlas dan tanpa pamrih.

Dari nilai-nilai dasar tersebut, kita dapat memahami pikiran positif akan membawa kita menuju keberhasilan. Mengatakan hal-hal yang positif misalnya saya mampu, saya yakin. Hal itu harus ditanamkan pada pikiran kita, agar kita tidak mudah menyerah.Dengan berpikir positif, keberhasilan seperti terpancar di depan mata. Seperti adanya motivasi dari dalam diri kita, untuk lebih berhasil. Jika pada suatu keadaan kita langsung berpikir negatif yaitu kegagalan. Kita merasa akan gagal, karena kita sudah pesimis karena tidak memiliki kemampuan untuk bersaing dengan lawan kita. Dan kita merasa pasrah akan keadaan bahwa akan ada kesempatan kedua untuk bersaing dikemudian hari. Jika kita merasa akan gagal maka kita akan mudah terpengaruh oleh orang lain yang terkadang malah membuat kita semakin tidak maju. Berpikir negatif akan membuat kita mengeluh, mengkritik apapun keadaan dan berkutat sendiri pada masalah tersebut dan juga akan mempengaruhi orang lain untuk berpikir negatif. Permasalahan yang dihadapi semakin membesar,bukan sebaliknya. Sehingga membuat pengaruh pada lingkungan, pekerjaan maupun keluarga. Pengalaman buruk akan semakin memicu untuk berpikir negatif dan membuat kita semakin depresi. Jika kita terkekang dengan pikiran negatif, maka selamanya akan merasa itu takdir hidup kita. Orang yang berpikir negatif akan selalu salah persepsi dan merasa kecewa apapun yang dikerjakan.Maka dari itu,kurangilah pikiran negatif dari setiap permasalahan yang dihadapi di kehidupan keluarga, pekerjaan maupun di lingkungan sekitar. Cara untuk menghilangkan pikiran negatif adalah jangan berdiam diri,hadapi rasa takut, cobalah hal-hal baru dan selalu fokus pada hal-hal positif.

Segala pikiran positif dimasa depan, bukan berarti kita mengkhawatirkan masa depan itu, tetapi untuk lebih mempersiapkan diri. Manfaat berpikir positif yang pertama adalah kita akan selalu menunjukan kita sebenarnya, tidak seperti orang yang berpikir negatif dimana orang tersebut selalu memakai topeng. Yang kedua adalah kita akan lebih tahu apa saja yang berhubungan dengan kesukaan kita, tidak terpengaruh oleh lingkungan. Berpikir positif juga harus dijalankan ditempat kerja. Apapun pekerjaan kita tetaplah berpikir positif.

   For Further Information, Please Contact Us!