Articles

Read the articles about accounting,internal audit, tax, human resource,information and technology.

PERAN SERTA SEKRETARIS PEREMPUAN PADA PERINGATAN IWD (INTERNATIONAL WOMAN DAY)

06 March 2017
Category: SECRETARY
Penulis:         Nurul Hidayati, S.Sos
PERAN SERTA SEKRETARIS PEREMPUAN PADA PERINGATAN IWD (INTERNATIONAL WOMAN DAY)

Pada abad ke-20, munculah sebuah gerakan besar dari perempuan barat. Pada saat itu, mereka sangat menyala-nyalakan api nya dalam sebuah tuntutan kesetaraan perempuan dalam berbagai bidang dengan laki-laki. Pada saat itu, kedudukan laki-laki berada di atas perempuan, sehingga perempuan hanya dijadikan sebagai bahan eksploitasi saja. Di tengah gelombang industrialisasi barat dan ekspansi ekonomi pada abad ke-20 tersebut, timbulah berbagai protes-protes mengenai kondisi kerja pada perempuan. Kaum perempuan dari pabrik pakaian dan tekstil di New York City mengadakan protes besar-besaran pada tanggal 8 Maret 1857. Para buruh garmen memprotes apa yang mereka rasakan sebagai kondisi kerja yang sangat buruk dan tingkat gaji yang rendah. Kaum buruh perempuan ini membentuk serikat buruh pada bulan yang sama dua tahun kemudian.

Di Negara Barat, Hari Perempuan Internasional dirayakan pada sekitar tahun 1910 dan 1920-an, tetapi perayaan hari perempuan internasional tersebut hilang begitu saja. Pada tahun 1960-an, perayaan tersebut kembali dimunculkan seiring dengan bangkitnya feminisme (gerakan perempuan feminis). Gagasan-gagasan perempuan barat saat itu, membuat PBB mulai mensponsori Hari Perempuan Internasional pada tahun 1975 atas munculnya gerakan perempuan melawan pengeksploitasian dan atas keberhasilan perempuan dalam meraih keberhasilan di bidang ekonomi, politik dan sosial.

Hari Perempuan Internasional diperingati pada tanggal 8 Maret setiap tahunnya. Ini adalah sebuah hari besar yang dirayakan di seluruh dunia untuk memperingati keberhasilan kaum perempuan tersebut mendapatkan haknya di berbagai bidang. Kini kita tahu bahwa perempuan telah banyak yang mampu meraih kesuksesannya dalam berbagai bidang. Dalam bidang politik, dapat kita lihat di Indonesia saat ini telah banyak perempuan yang mampu menduduki jabatan-jabatan strategis di pemerintahan. Walikota Kota Surabaya juga adalah seorang perempuan. Dalam bidang sosial, perempuan saat ini telah memiliki kebebasan berinteraksi dengan siapapun, pendapat-pendapatnya tidak lagi dibatasi dan ruang geraknya tidak lagi terikat untuk berorganisasi. Dan pada bidang ekonomi, kita tahu banyak perempuan-perempuan yang telah berhasil dalam usaha maupun pekerjaanya, sehingga tak menutup kemungkinan mereka memiliki ekonomi yang cukup baik.

Lantas, apa korelasinya perempuan dan sekretaris pada peringatan hari perempuan internasional?

Sekretaris, merupakan sebuah profesi mainstream yang didominasi dan diminati perempuan. Banyak definisi tentang sekretaris yang telah banyak diulas di artikel-artikel sebelumnya. Di Amerika profesi sekretaris bagaikan jamur yang tumbuh di musim penghujan, begitu banyaknya. Dapat kita lihat pada data sensus dari US bahwa tahun 2013 terdapat 4 juta orang yang berprofesi sebagai sekretaris dan 96% nya adalah perempuan. Kenapa harus perempuan? Apa laki-laki tidak bisa menjadi seorang sekretaris? Tentu tidak benar. Dulu di Yunani, profesi sekretaris banyak diminati dan didominasi laki-laki, namun seiring berjalannya waktu laki-laki lebih banyak memilih profesi lainnya. Tentu dari penjabaran di atas, kita dapat memahami bahwa profesi sekretaris merupakan salah satu profesi yang begitu didambakan kaum perempuan. Meskipun perannya sebagai fungsi supporting, tetapi fungsi sekretaris selalu menjadi sebuah kebutuhan bagi banyak orang.

Kita sebagai perempuan dan khususnya sebagai perempuan yang telah berprofesi sebagai sekretaris, tentunya masih ingin menyala-nyalakan nilai-nilai perjuangan perempuan pada abad ke 20 tersebut dan membuktikan bahwa kita mampu dan layak mendapat kesetaraan dalam segala hal, termasuk pekerjaan. Di Indonesia khususnya masyarakat Jawa kuno, ada sebuah paradigma yang menyatakan bahwa perempuan itu kewajibannya hanya 3M yakni; memasak, melayani suami dan melahirkan keturunan. Dalam paradigma tersebut, membuat perempuan secara tidak langsung dibatasi geraknya, karena perempuan hanya boleh dirumah saja dan tidak boleh bekerja. Lantas bagaimanakah peran serta kita sebagai perempuan yang berprofesi sebagai sekretaris saat ini dalam peringatan hari international woman day (IWD)?

Sebagai perempuan yang hidup pada era yang telah diakui kesetaraanya, kita harus membuktikan pada dunia bahwa kita mampu menjadi perempuan yang kuat, dan mampu menjalankan peran kita sebagai perempuan yang sesungguhnya. Ketika kita telah memiliki profesi yang saat ini sedang kita tekuni, marilah kita berusaha menjalankan profesi tersebut dengan sebaiknya, sehingga kita sebagai perempuan akan mampu berkembang dan mengaktualisasikan diri kita. Dengan adanya pengaktualisasian diri tersebut, segala penghargaan akan datang dengan sendirinya.

Dengan profesi sekretaris nama perempuan juga akan menjadi besar dengan sendirinya, jika kita mampu menjalankan profesi tersebut secara profesional. Mengapa profesi sekretaris di indonesia saat ini identik dengan perempuan? Mengapa tidak laki-laki seperti pada negara Yunani kuno? Hal itu karena hasil kerja keras perempuan dalam menjalankan perannya sebagai seorang sekretaris yang profesional; sehingga perempuan lebih banyak dipercaya memiliki kemampuan menjadi seorang sekretaris.

Dapat kita ketahui saat ini, telah banyak perusahaan yang mencantumkan kualifikasi jenis kelamin perempuan pada lowongan profesi sekretaris. Untuk itu, sebagai seorang perempuan yang telah merdeka, memiliki hak untuk bekerja, dan berprofesi sebagai seorang sekretaris; kita harus mampu membuktikan hasil-hasil kerja kita, harus mampu menjalankan peran kita sebagai perempuan yang telah berprofesi sebagai seorang sekretaris, sebagai seorang istri, maupun sebagai seorang ibu.

Happy International Woman Day (IWD) for 08 March 2017.

Selamat Hari Perempuan Internasional, untuk seluruh perempuan-perempuan di dunia.

   For Further Information, Please Contact Us!