PERANAN SEKRETARIS PROFESIONAL DI ERA HYPERCOMPETITIVE

Banyak orang mengatakan saat ini adalah era hypercompetitive, namun apakah kita tahu yang dimaksud era hypercompetitive sendiri. Hypercompetitive disebut sebagai persaingan tingkat tinggi atau mengglobal atau sering disebut juga persaingan bebas. Lalu bagaimana dengan profesional? Apakah hubungan antara profesional dengan era yang semakin bersaing? Menurut kamus besar Bahasa Indonesia profesional diartikan sebagai istilah bagi seseorang yang menawarkan jasa atau layanan sesuai dengan protokol dan peraturan dalam bidang yang dijalaninya atau profesi yang digelutinya. Bagaimana dengan peranan anda sebagai sekretaris profesional? tentu menjadi tanggung jawab kita untuk selalu memberi masukan atas kemajuan dari bisnis perusahaan.

Anda adalah seorang Sekretaris yang bekerja di sebuah organisasi, apapun bidang usahanya dan di manapun lokasinya, tentu ruang gerak Anda akan selalu berhadapan dengan banyak individu. Saat pertama kali bertemu dengan orang baru, kita harus punya prinsip menjadikan momen itu sebagai awal yang baik dalam menjalin relasi bisnis, sehingga kita akan berusaha sekuat tenaga untuk meyakinkan lawan bicara bahwa kita mampu membantu menyelesaikan persoalan yang mereka hadapi atau memenuhi apa yang mereka butuhkan. Namun penyelesaian masalah itu pun harus sesuai dengan ketentuan yang berjalan dalam sebuah bisnis. Kesan awal yang kita timbulkan itu sering kita sebut sebagai sikap Professional.

Dalam era hypercompetitive, semua perusahaan pasti akan menawarkan sesuatu yang baru dan terstandardisasi dengan adanya perkembangan teknologi. Dalam hal ini tentu sulit untuk memperlihatkan keunggulan dari perusahaan kita karena banyaknya pesaing yang akhirnya meniru dari apa yang kita buat. Untuk mempertahankan keunggulan perusahaan tentu kita akan menciptakan sesuatu yang unik, sehingga pesaing tidak mudah untuk meniru kegiatan dalam usaha kita. Disini peranan seorang Sekretaris profesional dibutuhkan untuk menciptakan sesuatu yang unik untuk dapat tetap eksis di pasaran.

Beberapa tips yang bisa dijadikan masukan untuk perusahaan agar dapat tetap bersaing dalam era hypercompetitive adalah sebagai berikut:

1.Harga dan Kualitas

Setiap perusahaan berlomba-lomba menawarkan produk dengan kualitas terbaik dikelasnya. Selain berlomba-lomba dalam kualitas, sering kali para produsen menawarkan produk atau service dengan harga termurah. Persaingan di industri konsultasi bisnis dapat dijadikan contoh. Awalnya setiap lembaga menunjukkan kelebihan kualitas layanannya, seperti pelaporan yang tepat waktu, memiliki banyak cabang sehingga mudah dijangkau dan pelayanan yang menyenangkan. Namun setelah semua pesaing hadir dan mengeksploitasi setiap kelebihan kualitasnya, sehingga kelebihan antara lembaga semakin kabur satu sama lain, maka langkah yang dilakukan adalah dengan persaingan harga. Namun sebagai Sekretaris kita juga harus tetap memantau agar persaingan harga ini tidak mengurangi sisi kualitas atas jasa yang ditawarkan.

2.Berani Beda

Hal lain yang bisa dijadikan persaingan adalah sumber daya unik yang dimiliki perusahaan, terutama dalam hal pengetahuan. Dengan pengetahuan unik yang dimilikinya, perusahaan dapat memberikan nilai lebih kepada pelanggan, sehingga dapat menjual produk atau service-nya lebih mahal. Hal ini membuat perusahaan berfokus pada inovasi sehingga dapat menciptakan pasar atau produk baru. Misalkan sebagai seorang Sekretaris kita bisa berkolaborasi dengan tim IT untuk membuat website konsultasi. Kita manfaatkan pengetahuan komunikasi untuk membuat produk baru untuk perusahaan. Sehingga jasa konsultasi bisa dijalankan secara online tidak harus bertatap muka langsung.

3.Pertajam Kemampuan

Sebagai seorang profesional penting bagi kita untuk selalu mengasah kemampuan kita, salah satunya adalah rajin mencari ilmu baru. Disaat semua bisnis sedang bersaing, tenaga kerja profesional juga tetap harus bersaing dalam ilmu pengetahuan. Update ilmu terbaru kesekretariatan atau tidak ada salahnya jika kita mencoba ilmu baru selama itu masih menunjang profesi kita. Mengikuti training adalah cara paling mudah yang dapat kita lakukan agar tetap bisa bersaing di era hypercompetitive.

Pada intinya kita harus berani keluar dari zona nyaman. Setiap orang cenderung menikmati dan terbuai akan zona aman yang sudah dimilikinya pada saat ini, namun itu akan menjadi penghalang dari sebuah inovasi. Karena pada saat seseorang menikmati posisinya di dalam kotak yang ia anggap sudah sangat nyaman, ia tidak akan pernah bisa melihat adanya peluang di luar sana untuk menemukan suatu terobosan baru atau sebuah peningkatan atas level hidupnya. Keterbukaan untuk melakukan hal yang berbeda, dan melakukan suatu hal dengan cara yang berbeda adalah tips terbaik agar kita bisa bertahan di era hypercompetitive, tidak terkecuali profesi sekretaris.

“Hanya orang-orang gila yang mengharapkan hasil berbeda akan tetapi menggunakan cara-cara yang sama” - Albert Einstein -