Articles

Read the articles about accounting,internal audit, tax, human resource,information and technology.

TIPS AND TRICKS IN BECOMING VISIONARY LEADER

26 July 2019
Category: INTERNAL AUDIT
Penulis:         Yovita Susetio, B.A.B.Acc (Bachelor Of Arts In Business Accounting)
TIPS AND TRICKS IN BECOMING VISIONARY LEADER

Menciptakan suatu rekomendasi pemersatu seluruh bagian dalam perusahaan adalah keterampilan mendasar yang harus dimiliki bukan hanya oleh para pemimpin, namun oleh masing- masing staf divisi Audit Intern dalam perusahaan. Penting untuk adanya visi sederhana yang mampu membawa dan memotivasi staf untuk berjuang mencapai titik fokus masa depan perusahaan yang lebih baik. Sayangnya, kebanyakan staf berfikiran bahwa yang diperkenankan untuk menjadi visionary leader itu hanyalah Dewan Direksi atau pemegang saham perusahaan. Perlu diketahui bahwa dewasa ini, paradigma Audit Intern sebagai sosok watchdog itu telah berubah dan dewasa ini, Audit Intern dituntut untuk menjadi sosok visionary leader yang berfungsi mendampingi dan mengarahkan para Direksi atau manajemen tingkat atas untuk mencapai goal dan objektivitas perusahaan.

Jadi bagaimanakah cara memposisikan diri anda dalam situasi yang berbeda- beda agar dapat terus menerus melatih dan mengasah kemampuan visioner anda? Masing-masing tips di bawah ini dapat mendorong pengembangan profesional Anda sebagai Audit Intern dalam menjadi sosok visionary leader:

    1.Pertama, jelaskan terlebih dahulu apa itu visi, dan mengapa visi itu menurut anda penting bagi perusahaan anda. Berhati- hatilah untuk tidak mensalahtafsirkan antara visi dengan misi. Visi lebih mengarah ke gambaran seperti apakah yang ingin dicapai perusahaan anda di masa depan, sedangkan misi ialah bagaimana cara atau metode seperti apakah yang perlu diambil oleh perusahaan anda untuk mencapai visi tersebut. Misi itu dapat berubah seiring perkembangan pencapaian visi.

    2.Jika anda merasa ada peluang dalam pengembangan visi, usahakan untuk tidak melakukan semua keputusan sendirian, apalagi jika anda belum memiliki pengalaman dan pelatihan yang cukup untuk menjadi visioner. Dalam tahap awal, mulailah belajar dengan menonton atau mempelajari pemimpin lain dalam membangun visi mereka. Bahkan jika anda tidak terlibat secara langsung dalam proses keberhasilan visi, anda dapat belajar banyak dengan secara aktif mengamati bagaimana orang lain mencapai tahap tersebut. Mintalah waktu kepada para pemimpin lain untuk sharing tentang visi yang telah mereka kembangkan, pahami step- step yang mereka ambil dalam mencapai visi tersebut dan apa yang menjadikan visi tersebut sukses. Baru kemudian, anda dapat terapkan dalam peluang berikutnya.

    3.Jangan lupa untuk terus memperhatikan berbagai jenis peluang yang ada baik di dalam maupun di luar perusahaan. Apabila anda masih dalam tahap pengenalan untuk menjadi visionary leader, anda dapat memulai dengan berkontribusi pada pencapaian visi yang sedang dilakukan oleh para pemimpin lainnya. Penting untuk memastikan anda memahami dengan baik visi yang telah disepakati. Anda dapat belajar dari berbagai peluang, bahkan yang berskala kecil.

Karena untuk menjadi visionary leader itu membutuhkan pengalaman terlebih dahulu, penting untuk adanya usaha untuk terus menerus proaktif dalam belajar dan latihan. Tidak ada cara yang lebih baik untuk mendapatkan kemampuan menjadi visionary leader, di tingkat mana pun, selain dengan membangun keahlian anda melalui peluang yang lebih kecil. Jangan lupa bahwa masing- masing staf divisi Audit Intern dalam perusahaan itu berperan untuk menjadi visionary leader. Mari berjuang bersama untuk membantu perusahaan mencapai masa depan yang lebih baik.

   For Further Information, Please Contact Us!