Articles

Read the articles about accounting,internal audit, tax, human resource,information and technology.

Business & The Millenials : Here’s What They Really Want From Business And Why

15 February 2018
Category: MANAGEMENT SYSTEM
Penulis:         Inge Kumasalari, S.E.
Business & The Millenials : Here’s What They Really Want From Business And Why

Pasar bisnis global saat ini penuh dengan tantangan dari generasi milenial yang ingin merubah dunia. Bila generasi sebelumnya lebih menginginkan keuntungan dari bisnis mereka, para milenial mengubah tujuan bisnis mereka menjadi bisnis yang dapat berdampak secara sosial.

Hampir 32.000 orang dengan usia antara 18-35 tahun dan berasal dari 186 negara, mengikuti survey yang diadakan oleh Global Sharpers Annual Survey 2017. Hasilnya, lebih dari 40% anak muda berpendapat bahwa keinginan untuk memberikan dampak pada masyarakat adalah salah satu kriteria yang paling penting saat mempertimbangkan kesempatan karir.

Sumber : Global Sharpers Annual Survey

Jumlah responden = 20.070

Note : Responden diperbolehkan untuk memilih maksimal 3 jawaban

Sementara, berdasarkan Millennials Survey 2017 yang dilakukan oleh Delloitte, sebanyak 80.000 generasi Y dari 30 negara, menginginkan “sebuah bisnis yang menjadi kekuatan untuk membawa perubahan yang positif”. Survey tersebut mengindikasikan pertumbuhan pada jumlah para millennials yang memiliki ambisi lain selain mendapatkan uang atau penghasilan. Sebanyak 88% mengatakan bahwa bisnis dapat memberikan dampak yang positif terhadap masyarakat.

Survey tersebut menemukan bahwa pada millennials percaya bahwa sebuah bisnis harus mempengaruhi masalah-masalah yang terjadi dalam masyarakat, termasuk pendidikan, keahlian, dan pelatihan, stabilitas ekonomi, pelayanan kesehatan, cyber security, pencegahan penyakit, pengangguran, dan perubahan iklim.

Sumber : Delloitte

Sumber : Delloitte

Secara keseluruhan, dampak sosial merupakan pendorong yang lebih kuat bagi pemilik bisnis millennials dibandingkan hanya membuat keuntungan pribadi.

Di bawah ini merupakan beberapa alasannya:

1.Millennials ingin merubah lingkungan di sekitar mereka

Ketika hasil survey tersebut mengatakan Gen-Y berkomitmen untuk "membuat perbedaan" dan menganggap bisnis sebagai kekuatan positif. Generasi ini siap untuk mengubah dunia.

Fakta bahwa lebih dari 50% orang muda setuju untuk mendapatkan potongan gaji untuk mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan nilai-nilai yang mereka yakini adalah bukti kuat untuk mendukung hal ini. Lebih dari 70% millennials tertarik pada kelompok profesional muda dengan misi kemanusiaan.

Milenium menetapkan laju perkembangan dunia menjadi lebih bersahabat dan berkesinambungan dengan mengubah bisnis menjadi alat perubahan sosial.

    2.Bagi millennials, values merupakan sebuah prioritas

    Menghasilkan uang dan dapat memberikan dampak positif seringkali merupakan tujuan yang bertolak belakang.

    Survei Deloitte menunjukkan bahwa hampir 9 dari 10 milenium (86%) percaya bahwa kinerja keuangan seharusnya tidak menjadi satu-satunya tolok ukur kesuksesan bisnis. Sebaliknya, dampak sosial harus diprioritaskan. Tapi, dalam perjalanan mencapai kedua tujuan tersebut, mereka menginginkan pemimpin bisnis yang "meningkatkan baik kinerja bisnis dan masyarakat secara keseluruhan."

    Studi lain oleh World Economic Forum menemukan bahwa misi "to improve society" adalah prioritas yang diinginkan millennials untuk bisnis apa pun.

    3.Ini merupakan dunia yang dapat memberikan dampak sosial.

    Untungnya, pengorbanan kaum millennials ini terbayar. Bagaimana?

    Milenium memiliki pengaruh yang luar biasa pada dunia bisnis dengan berbagai cara.

    Terlepas dari kenyataan bahwa mereka adalah bagian terbesar dari angkatan kerja dan proporsi tersebut meningkat, pelanggan millennials juga mendominasi pasar. Jadi, semuanya terpusat pada nilai unik dari generasi ini. Masa depan kerja dan bisnis terletak di tangan mereka.

    Sebenarnya, berbagai bisnis dan merek yang mengedepankan dampak sosial yang positif berkembang lebih baik di dunia millennials saat ini.

Pada table di atas, penelitian dari Harvard Business Review menunjukkan bahwa para prioritas para millennials adalah memberikan dampak, bukan uang.

Mengapa Dampak Sosial sangat Penting?

Mari kita hadapi, Tanggung jawab sosial merupakan prioritas utama generasi millennials. Menurut survey United State Treasury, generasi digital berinvestasi lebih banyak, dan lebih suka bekerja dengan, entitas yang bertanggung jawab secara sosial kepada masyarakat.

Di AS saja, anggota generasi ini (75 juta), ditetapkan untuk menjadi orang terkaya dalam sejarah Amerika, setelah menjadi yang terbesar. Diperkirakan, sekitar $ 41 triliun akan diteruskan kepada mereka selama tiga dekade ke depan.

Jika Corporate Social Responsibility (CSR) benar-benar menarik kepercayaan dan loyalitas para millennials, maka bagaimana masa depan bisnis dan masyarakat yang lebih luas tidak sulit untuk diprediksi.

Bila ingin berkembang bersama dengan generasi millennials, para pelaku bisnis harus mempertimbangkan hal ini baik itu dalam hal bekerja maupun memenangkan pasar para millennials. Strategi-strategi baru harus dikembangkan untuk memenangkan pasar dan bersamaan dengan berkembangnya teknologi.

   For Further Information, Please Contact Us!