Articles

Read the articles about accounting,internal audit, tax, human resource,information and technology.

LADY BOSS, SIAPA TAKUT!

02 November 2019
Category: SECRETARY
Penulis:         Ayun Dwi Oktora
LADY BOSS, SIAPA TAKUT!

“Memiliki bos wanita adalah tantangan tersendiri”, tutur Kiara - Sekretaris Direktur di sebuah perusahaan Jasa Management.

Tidak dipungkiri, saat ini dengan kemajuan kesetaraan gender, posisi teratas di sebuah perusahaan kini tidak lagi didominasi oleh pria. Sekarang banyak sekali, wanita yang menjadi pemimpin di dunia kerja. Bahkan tidak hanya di sebuah perusahaan, di dalam pemerintahan pun juga banyak wanita yang memiliki jabatan tertinggi. Pasti ada yang berpikir bahwa memiliki “bos wanita” adalah seorang yang moody, dingin, galak, emosional, dan sulit untuk kerjasama. Pikiran itu belum tentu benar, karena hal ini sangat subjektif.

Perbedaan jenis kelamin memang ternyata mempengaruhi gaya kepemimpinan seseorang. Tapi, apapun jenisnya baik pria maupun wanita, kita tidak bisa memilih atasan, kita harus bisa bekerjasama dengan semua orang. Memiliki bos wanita, ternyata ada tantangan tersendiri, seperti yang dituturkan Kiara, yang selama puluhan tahun sebagai Sekretaris yang memiliki bos wanita. Ada cara khusus yang membuat kita bisa mengambil hati bos wanita di kantor. Bagaimana caranya? Berikut beberapa tips yang bisa kita lakukan:

    1.Memberikan pengakuan/ pujian

    Wanita pada dasarnya senang dipuji dan disanjung. Memberikan pujian kepada bos wanita atas semua prestasi yang sudah dicapai adalah salah satu cara yang bisa dilakukan untuk mendapatkan hatinya. Pengakuan ini harus tulus dan jujur, jangan sampai memuji hanya karena ada perlunya saja. Karena hal ini tidak akan bisa bertahan lama, apabila kita hanya menjadi penjilat. Dan berikan pujian tersebut disaat yang tepat, karena kalau kita juga memberikan pujian secara berlebihan maka atasan akan beranggapan jika Anda sedang “menggombal”.

    2.Memahami gaya kepemimpinannya

    Kita harus tahu gaya kepemimpinan bos wanita. Ini menjadi penting, karena akan menjadi pedoman kita untuk melakukan tindakan-tindakan berikutnya. Apakah dia seorang bos yang suka memerintah, tipe bos otoriter, bos yang narsis, bos yang otokrat, ataupun tipe bos yang pace-setting boss. Jika bos wanita kita suka memerintah, artinya kita harus mematuhinya. Sebagai sekretaris tentu kita akan banyak berhubungan dengan bos, oleh karena itu jika kita tidak memahaminya, tentu akan menjadi boomerang bahkan bisa mengarah kepada tekanan pekerjaan.

    3.Jadilah Sekretaris yang berinisiatif

    Bos wanita juga banyak terlibat dalam sebuah networking, untuk bergabung dalam sebuah perkumpulan atau organisasi. Sehingga bos wanita suka berkonsultasi sebelum mengambil keputusan. Oleh karena itu, akan memberikan kesempatan pada kita untuk memberikan masukan. Hal ini sebenarnya bos wanita hanya ingin mengambil keputusan yang paling bijak.

    Dalam menyelesaikan tugas yang diberikan, kita harus pastikan bahwa pekerjaan tersebut selesai dengan baik. Bahkan kita harus dapat menyelesaikan pekerjaan tersebut tanpa pengawasan dari bos. Hal ini menuntut kita untuk selalu berinisiatif/ menunjukkan ide-ide baru dalam setiap penyelesaian pekerjaan agar kita dapat mengambil hati bos wanita.

    4.Loyalitas

    Ini merupakan cara lain yang bisa digunakan untuk mengambil hati bos wanita. Bos wanita menyukai sekretaris yang loyal kepada dirinya dalam jangka panjang, sehingga kita akan mendapatkan kepercayaannya.

Untuk dapat mengambil hati bos wanita memang membutuhkan trik dan cara yang cerdas. Tetapi hal ini pastikan selalu dilakukan secara profesional. Memiliki bos wanita juga banyak kelebihannya: bos wanita lebih teliti dan memiliki empati yang tinggi juga.

   For Further Information, Please Contact Us!