Articles

Read the articles about accounting,internal audit, tax, human resource,information and technology.

MEMILIH TENAGA FREELANCE YANG TEPAT DEMI KEMAJUAN BISNIS PERUSAHAAN

03 December 2018
Category: HUMAN RESOURCE
Penulis:         Rizki Faradila, S. Psi
MEMILIH TENAGA FREELANCE YANG TEPAT DEMI KEMAJUAN BISNIS PERUSAHAAN

Ada banyak trend yang berkembang dalam dunia kerja akhir-akhir ini. Adanya perkembangan teknologi digital yang begitu melesat membuat dunia bisnis juga semakin bersaing dalam perubahan. Dewasa ini banyak situs yang memberikan kesempatan bagi pekerja untuk mendaftarkan keahlian mereka. Bila kemampuan mereka memang dibutuhkan, maka dengan mudah dicari oleh perusahaan untuk menjadi pekerja lepas/ Freelance.

Fenomena tenaga freelance saat ini semakin marakmenjadi salah satu jawaban atas kebutuhan perusahaan dalam mengembangkan bisnis. Dengan cost yang tidak terlalu besar, perusahaan mendapatkan banyak manfaat, antara lain memaksimalkan produktivitas karyawan dan perusahaan, efisiensi biaya rekrutmen, menambah ide-ide baru dan obyektif, dan fleksibilitas waktu.

Fleksibilitas yang ditawarkan freelancer memungkinkan perusahaan lebih leluasa untuk mengatur kapan peran mereka dibutuhkan. Seorang freelancer tentu sering menangani beragam proyek yang berbeda, hal ini dapat menjadi peluang bagi perusahaan untuk memanfaatkan pengalaman tersebut sebagai pembanding atau alternatif acuan pada saat penanganan suatu proyek.

Menemukan freelancer yang tepat dan berkualitas memang bukan perkara yang mudah. Fenomena ini menghadirkan tantangan baru dalam proses perekrutannya. Jika biasanya dapat dilakukan dengan bertatap muka, melakukan tes psikologis dan wawancara, saat ini dapat dilakukan hanya dengan online maupun informasi dari mulut ke mulut. Dengan adanya perubahan kondisi industri saat ini, berikut beberapa langkah sederhana dan praktis untuk menemukan freelancer yang tepat bagi kemajuan bisnis perusahaan:

  1. Gunakan referensi dari relasi. Seringkali yang dilakukan para owner perusahaan dalam merekrut tenaga kerja dengan cara melihat resume atau CV yang menarik hati. Namun terkadang tanpa disadari, freelancer yang Anda butuhkan berasal dari rekomendasi-rekomendasi relasi bisnis. Dengan begitu, Anda dapat menghemat waktu dan mendapatkan referensi dari orang-orang terpercaya. Semakin Anda menemukan koneksi dan informasi lainnya, maka semakin berkembang pula usaha Anda.
  2. Temukan di situs-situs freelance online. Saat ini sudah marak situs-situs online yang mengakomodir para tenaga freelancer dari berbagai bidang. Beberapa contoh situs yang dapat membantu Anda, yaitu Sribulancer, Fastwork, Freelancer Indonesia, dan masih banyak lainnya. Dengan menggunakan jasa penyedia freelancer online ini, Anda dapat memanfaatkan media tersebut untuk menemukan freelancer yang paling cocok untuk proyek-proyek Anda kedepannya.
  3. Lihat portofolio dan profil freelancer. Selanjutnya jika sudah menemukan kandidat freelancer yang akan direkrut, ada baiknya Anda mempelajari profil maupun pengalaman mereka dalam penanganan suatu proyek. Tidak ada salahnya mengadakan komunikasi langsung dengan freelancer tersebut untuk mengetahui track record ataupun kredibilitasnya. Perlu juga bagi Anda menyampaikan ekspektasi kepada calon freelancer secara lugas dan objektif. Hal ini agar mencegah adanya kesalahpahaman kedua belah pihak nantinya.
  4. Manfaatkan media social. Terkadang tools terbaik untuk menemukan freelancer adalah dengan melihat profil mereka di media social, seperti LinkedIn, Twitter. Tidak semua freelancer tergabung dan terdaftar pada situs penyedia jasa freelancer, sehingga Anda dapat lebih aktif mengulik lebih dalam profil mereka di media sosial. Bagaimanapun juga, saat menggunakan metode ini pastikan Anda telah mengetahui identitas dan portofolio kandidat freelancer yang dimiliki. Meskipun LindeIn dan Twitter dapat menjadi mediayang teapt untuk merekrut freelancer, Anda tetap harus teliti sebelum membuat keputusan.

Memanfaatkan jasa freelancer dapat menjadi cara yang baik untuk mendapatkan hasil kerja optimal tanpa harus merekrut pekerja full-time. Disamping itu, dengan mempekerjakan freelancer, perusahaan dapat menekan pengeluaran, seperti biaya transportasi atau makan seperti pegawai pada umumnya. Pengalaman-pengalaman mereka pun dapat menjadi peluang bagi perusahaan. Pada umumnya para freelancer lebih inovatif dan akrab dengan isu-isu terbaru sehingga mereka dapat bekerja secara kreatif untuk menemukan solusi terbaik demi memenuhi kebutuhan perusahaan Anda yang tentunya ingin mengembangkan bisnis kearah yang lebih baik.

   For Further Information, Please Contact Us!